Senin, 04 Januari 2010

Gus Dur tentang Krisis Ekonomi

Ketika Gus Dur menjadi Presiden RI, beliau mengirim tim ekonominya ke AS untuk bertemu dan meminta pandangan Presiden Bill Clinton tentang Ekonomi Indonesia yang saat itu sedang didera krisis.

Sesampainya di AS, tim ekonomi disambut di Gedung Putih namun dengan nada yang sangat pesimis.“Kami di AS punya Johny CASH (aktor di Las Vegas), Stevie WONDER (penyanyi kondang), dan Bob HOPE (pelawak tenar)” demikian sambut Clinton. “Anda di Indonesia, tidak punya CASH (uang tunai), tidak ada WONDER (keajaiban), jadi tidak ada HOPE (harapan) …. CASHLESS, WONDERLESS, dan HOPELESS!” Tegas Bill.

Tim ekonomi Indonesia pun pulang dengan wajah tertunduk lesu.Sesampainya di Istana Merdeka, Tim ekonomi melapor kepada Presiden Gus Dur.“Gimana hasil kunjungan ke AS?” Sapa Gus Dur. Ketua Tim ekonomi pun berkeluh kesah: “Wah, payah Gus! Menurut Clinton Indonesia tidak punya Johny CASH, Stevie WONDER, dan Bob HOPE. Jadi kita CASHLESS, WONDERLESS, dan HOPELESS! Pendeknya susah deh, Gus! ”Sambil senyum-senyum, Gus Dur menjawab dengan jenaka dan cerdik: ”Gitu aja kok repot!!! Kita memang tidak punya Johny CASH, Stevie WONDER, dan Bob HOPE…. Tapi kita punya banyak SLAMET, HARTO, dan UNTUNG!!!”

He he he ... :-)
Gus Dur memang muantab!