Sabtu, 06 Desember 2008

Hacker : The Dark Knight

Sejak saat itu mulai lah saya baca-baca tentang keamanan jaringan, hacking, dsbnya. Saya download puluhan artikel dari internet. Dulu itu masih jaya-jayanya neotek, kecoak-elektronik, jasakom. Saya pun join di chanel-chanel tempat-tempat biasanya mereka nongkrong. Ada #batamhacker, #k-elektronik, #neotek, #jasakom. Saya mencari-cari orang di dunia underground 'who willguiding me' tentang hacking ternyata gak ada. sedih deh, jadinya belajar lewat artikel dan tulisan yang ada di internet.." "ga da hacker mo ngaku.. cuman ente doang.. tobat sih.." "hehe"
Menjadi Ksatria Dalam film Batman Begin
Bruce Wayne belajar mati-matian ilmu ninjutsu, suatu seni bela diri jepang dimana si pendekar bisa kasat mata, tidak terlihat oleh musuhnya. Dengan kemampuan menyelinap tanpa ketahuan, memudahkan bagi seorang ninja melumpuhkan atau bahkan membunuh lawan-lawannya. Sebagai seorang hacker, Harun harus bisa menyelinap tanpa meninggalkan jejak. Bergerak dengan gesit, melumpuhkan keamanan sebuah server, lalu menghilang dengan secepat kilat, sebelum admin dari server itu sadar, bahwa mereka sedang diserang. Tapi sebelum sampai ke tahap itu, yang harus dilakukan pertama kali ialah, ia harus melakukan tapa brata.
Kalau dalam film, digambarkan sebagai gua kelelawar, maka Harun menciptakan sebuah 'gua' dimana ia bisa belajar dengan sesama hacker. Diberilah nama tempat ia bisa berkomunikasi melalui IRC, sebuah channel dengan mengambil nama #ninjutsu. Dalam channel ini ia belajar baik dengan hacker senior maupun hacker pemula, segala macam tip dan trik untuk mengakali server orang. Bagaimana cara membuka sebuah situs, mempelajari file-file yang ada di dalamnya, mencari kelemahan atau istilahnya hole dalam script yang ditulis oleh para programmer.
Linux memang terkenal sebagai sebuah sistem operasi yang aman dari serangan virus, aman dari serangan penyusup dan juga aman dari mereka yang tidak punya hak untuk mengakses. Tapi, itu kalau set up dan setting dari si admin sudah benar, dengan keamanan berlapis-lapis, menutup semua port yang mungkin bakalan di-sniffing oleh mereka yang tergoda. Intinya, seorang admin dari sebuah server adalah seorang parno singkatan dari paranoid. Orang yang selalu curiga bahwa jangan-jangan ia didekati oleh seorang cewek cantik karena si cewek itu berniat mencuri password root admin. Wah..! Saatnya Beraksi.
Setelah bertapa sekian lama, maka kini tibalah saatnya untuk mulai menunjukkan kebolehan, tanpa menunjukkan diri. Satu persatu web-web yang menurutnya selalu mendiskreditkan Islam, ia ubah. Istilahnya deface atau penghilangan wajah. Berikut petikan berita yang sempat dilansir oleh situs berita luar negeri : "A number of websites have been defaced in protest against thekilling of the Hamas spiritual leader, Sheikh Ahmed Yassin, by the Israeli army on Monday. The defacements have been carried out by ninjutsu, which appears to be an Indonesian group, according to the website defacement archive, Zorg. The archive has mirrors of three defaced sites, all of which have pro-Hamas messages. One of the defaced sites hosts notes on British Government and economicstopics for A-level politics students. A mirror of the defacement is here. Anotherhosts a mirror of the Population Approach Group in Europe, a groupwhich describes itself as individuals with a common interest in data analysis using the population approach. The defacement can be seen here. The third site which came to the attention of Zorg hosts an online Bible study source and free Bible classes. A mirror is here".(Berita 24 Maret 2004)
Selain itu juga aksi dirinya diliput juga oleh situs dalam negeri :
Lima situs pemerintah di Indonesia di-deface oleh hacker dengan nick name KING dan Liroy. Bukan pesan yang soal politik Indonesia yang disampaikannya tetapi pesan Anti AS dan Israel. Aksi deface itu kebanyakan dilakukan Kamis (24/3/2004) kemarin. Lima situs pemerintahan Indonesia yang diutak-atik halaman mukanya diantaranya adalah situs dinas peternakan jatim.go.id, pemkab-mojokerto.go.id, banyuwangi.go.id, blitar.go.id dan lomboktimur.go.id. Pada Jumat (26/3/2004) ini hampir semua situs yang terserang sudah direparasi. Hacker itu menyampaikan pesan-pesan anti Israel dan Amerika Serikat sehubungan dengan kematian pemimpin spiritual Hammas, Sheikh Ahmad Yassin.
Berikut pesan yang mereka tampilkan:
"The Long Life of Palestine Will be Have Death for Bush and Sharon" Q.S. 2:218 Jihad Is The Solution !!! Allahu Akbar.
Para hacker ini biasa mangkal channel irc #ninjutsu di dal.net. Mirror aksi mereka masih tersimpan di situs Zorg yang merekam aksi deface di internet. Menurut Zorg, kelima situs tersebut berada pada server yang sama yang berjalan pada sistem FreeBSD. Situs itu juga menambahkan, aksi deface terhadap situs dengan domain go.id sudah merupakan sejarah panjang. Ini menunjukkan dengan tegas betapa sisi keamanan dari situs-situs pemerintah di Indonesia masih kurang diperhatikan. Dalam beberapa hari terakhir banyak hacker asal Indonesia yang melakukan aksi deface massal dengan pesan anti Israel dan Amerika Serikat. Tercatat Theday melakukannya pada beberapa situs juga termasuk PowHack. Beberapa laporan menunjukkan aksi serupa juga dilakukan hacker dari `MinangCrew' dan `Mirror Crew.' (berita 26 Maret 2004). Jihad melalui dunia maya, tanpa harus mengorbankan nyawa orang-orang yang tidak berdosa. Demikianlah falsafah yang dipegang teguh oleh mereka. Mengganggu, tapi tidak sampai merusak apalagi sampai membunuh situs yang mungkin hanya terkena getah akibat ulah orang-orang yang sengaja ingin sekedar nampang.
Are You A Hacker?
Setelah sempat malang melintang di rimba persilatan yang serba tidak jelas, kelam karena tidak hanya undercover tapi juga underground, membuat jiwa Harun merasa gamang. Bukan ketenaran memang yang dicari. Tapi kepuasan, saat nyawa sebuah situs atau sebuah sistem berada diujung jari tangannya. Bagaimana ia bisa melihat bahwa nyawa sebuah perusahaan besar itu bergantung dari belas kasihannya. Itu semua membuatnya seperti 'Tuhan', yang bisa menentukan hidup matinya sebuah sistem. Tapi, hatinya kecil berontak. Bukan ini yang ia cari. Toh, kini ia sudah termasuk dalam daftar diakui sebagai defacer yang cukup dihormati dalam dunia underground. Suatu hari, Harun bertemu dengan sekelompok anak-anak yang tergabung dalam satu komunitas hacker bernama DJOKO. Mereka inilah para hacker idealis. "Insyaallah para staff DJOKO orangnya hanif-hanif mas, rajin sholat, tampangnya jauh dari kesan serem dan angker, malah terlihat manis, maluw-maluw, gak pedean" and "ijo lumut.. ikatan djoko lutju dan imoet", kilah saya 'Oh iya mas', sambungnya, 'selain jadi hantu lab komputer, saya juga aktivis di kampus. Saya bahkan dulu ketua komisariat KAMMI dan juga ketua departemen jurnalistik di Lembaga Dakwah Kampus. Dan saya juga anak badung'. Anak badung jadi ketua? Iye nak badung.
Ooh.. gitu ya..
Nah, selesailah cerita ini. Saya bilang kepada Harun bahwa tentu saja cerita ini saya upayakan seperti aslinya. Tapi demi keamanan dan kenyamanan semua pihak, dengan senang hati saya sembunyikan nama-nama yang saya tulis. Biar tidak makin ngetop, nanti malah susah kalau mau ngehack. Jadi, kalau ada kesamaan antara tokoh-tokoh yang tersebut dalam cerita ini dengan anda, itu memang disengaja. Supaya tokoh aslinya terlindung dan andalah yang malah menjadi salah sasaran. Namanya juga hacker, tentu ahli juga dalam menimpakan kesalahan pada orang lain. Lhoo..?
He..he..he...
Kamis, 16 Oktober 2008
11:00
http://warnaislam.com